Blood Money (T. Christian Miller) | Aksiku Toko Buku Bekas Online
Pemesanan Klik pada nomor untuk langsung chat :
Admin: Whatsapp: 0813-1063-6383

"Harga Belum Termasuk Biaya Ongkos Kirim"
"Pengiriman dilaksanakan sehari setelah Pembayaran"

Pilih Penulis

Pencarian Cepat - Ketik dan Enter

Home » , , , , » Blood Money (T. Christian Miller)

Blood Money (T. Christian Miller)

Buku Bekas Blood Money (T. Christian Miller)


Judul: Blood Money
Penulis: T. Christian Miller
Tebal: xxiv, 464 halaman
Harga: Rp. 30.000,-HABIS
Berat Buku: 640 g
Kulit Muka: Soft Cover Kondisi: Cukup (Buku Bekas/Kondisi fisik sesuai foto)
Penerbit: Ufuk Press Tahun: 2007 Cet.1
Bahasa: Indonesia/terjemahan

Sinopsis


Beberapa halaman ada tipis BEKAS AIR. Halaman dalam terdapat CORETAN stabilo penanda kalimat penting. LIHAT FOTO

Blood Money: Membuang Jutaan Dolar, Menewaskan Ribuan Jiwa, & Perusahaan Rakus di Irak

Setelah porak poranda oleh invasi Amerika Serikat pada tahun 2003, Irak ibarat sebuah megaproyek. Negeri ini mengalami kelumpuhan dan kehancuran di berbagai bidang, menyebabkan tidak berfungsinya aneka infrastruktur dan prasarana penting kehidupan. Untuk dapat berdiri lagi dengan normal, Irak membutuhkan perbaikan serta pemulihan mendasar. Tidak hanya menyangkut infrastruktur, tapi juga struktur.

Agenda membangun kembali ‘Irak baru’ inilah yang dilihat oleh Christian Miller sebagai sebuah megaproyek. Agenda ini melibatkan berbagai perusahaan serta kontraktor kelas kakap Amerika Serikat dan beberapa negara lain, dengan berbagai spesifikasi bidangnya. Ada yang meraup tender pesenjataan, pembangunan infrastruktur sosial ekonomi, perbaikan sarana dan prasaran pemerintahan, hingga tender penyediaan akomodasi bagi pasukan koalisis yang bertugas di sana. Yang jelas, masing-masing proyek beranggaran miliaran dolar AS.

Dalam buku ini Christian Miller yang spesialis dalam jurnalisme investigasi dan pernah meraup berbagai penghargaan untuk bidang tersebut, ‘membocorkan’ berlakunya paktik kolusi dan nepotisme dibalik proses tender megaproyek-megaproyek pembangunan Irak tersebut. Christian Miller membuktikan dengan sangat transparan bahwa jatuhnya tender-tender bernilai miliaran dolar kepada perusahaan atau kontraktor tertentu, tak lepas dari adanya back up politik di belakangnya. Ia mengungkap rahasia perselingkuhan antara pebisnis kontraktor dengan politisi-birokrat. Maka, jadilah Irak ibarat sebuah ‘kue bisnis’ yang setiap potongnya dibagi secara merata kepada beberapa pebisnis dan politisi kakap AS.

Ternyata, cetak biru tentang Irak yang baru, jauh berbeda dengan fakta dilapangan. Penggelembungan angaran dana, terjadi hampir dalam semua lini. Dan ironisnya, setelah hampir tiga tahun berjalan banyak dari proyek pembangunan Irak yang berjalan tertatih-tatih, bahkan terbengkelai. Sementara perusahaan, kontraktor serta beberpa politisi dan birokrat AS menikmati harta rampasan perang dari kejatuhan Saddam Hussein, rakyat Irak terbelenggu dalam kemiskinan dan kelaparan, keterbatasan sarana dan prasarana sosial-ekonomi, serta teror berdarah yang setiap saat dapat memupus keselamatan jiwa mereka.
· Perusahaan semisal Halliburton mendapat kontrak-kontrak raksasa tanpa tender, lalu memperkerjakan buruh miskin demi memperlebar margin keuntungan.
· Para pejabat Amerika memberi sejumlah uang tunai untuk membayar kontraktor – dan memotong sebagian untuk membeli mobil sport mewah dan arloji bermerek terkenal.
· Warga Amerika  memilih seorang mantan agen mobil bekas untuk membeli senjata bagi militer Irak – hasilnya bisa ditebak.
· Pejabat senior Pentagon mencoba mengalihkan sebuah kontrak untuk menyuplai layanan telepon seluler ke Irak kepada temannya sendiri – keuntungannya hingga satu milar dolar per tahun
· Dan masih banyak lagi…

Buku ini menyuguhkan kepada para pembaca hasil investigasi mendalam Christian Miller tentang perputaran ‘uang haram’ atas nama pembangunan ‘Irak baru’. Sejumlah nama tenar akan banyak pembaca temui di sepanjang buku ini. Baik itu pebisnis papan atas, politisi elite Gedung Putih, kontraktor kelas kakap hingga birokrat-birokrat ulung yang dengan rapi dan lihai membingkai bisnis manipulatifnya di Irak. Tapi, serapi dan secantik apa pun praktek itu berlangsung, ‘investigator’ sekelas dan segigih Christian Miller mampu mengendusnya. Selamat menikmati hasil investigasi Christian Miller.

“ Memukau, brilian, dan mengejutkan. Blood Money mengungkapkan kemubaziran dan korupsi yang berlangsung di Irak dengan gamblang. Bagi siapa pun yang peduli dengan nasib Irak, dan posisi Amerika di dunia, buku ini adalah bacaan penting.”
(New York Times & Los Angeles Times)

*****

T. Christian Miller, seorang wartawan investigatif peraih penghargaan yang bekerja untuk Los Angeles Times di biro Washington. Dalam dua puluh tahun pengabdiannya sebagai jurnalis profesional, ia telah meliput empat perang dan beberapa kampanye kepresidenan, di samping telah melaporkan dari dua puluh empat negara lebih. Sarjana University Calipornia di Barkeley ini menetap di Washington DC.

Lihat Juga

Buku Unggulan


0 comments:

Post a Comment

Sudahkah Anda Baca Buku ini?