Judul: Putri Huan Zhu (Jilid 1,2,3)
Penulis: Chiung Yao
Bahasa: Indonesia/Terjemahan
Kulit Muka: Soft Cover
Tebal: Jilid 1: 304 hal, Jilid 2: 256 hal, Jilid 3: 256 hal
Berat 3 Buku: 430 g
Penerbit: PT Gramedia Pustaka Utama
Tahun: Jilid 1, Oktober 1999, Jilid 2, Desember 1999, Jilid 3, Desember 1999
Kondisi: Cukup Bagus (BUKU BEKAS/Kondisi fisik sesuai foto)
Harga: Rp. 50.000,- (SOLD OUT)
Sinopsis
Jilid 1: Kesalahan Masa Silam
Setelah ibunya meninggal dunia, Cewei dan budak dayangnya pergi ke Beijing untuk mencari ayahnya, Kaisar Chienlung. Untuk membuktikan dirinya putri Kaisar, Cewei dibekali beberapa benda peninggalan yang harus ditunjukkan pada Kaisar kelak. Namun usahanya menemui sang Kaisar selalu gagal, hingga akhirnya ia terpaksa minta tolong sahabat baru yang sekaligus kakak angkatnya, yaitu Hsiao Yence, untuk memasuki istana dan menunjukkan benda-benda peninggalan itu pada Kaisar.
Hsiao Yence memang berhasil masuk ke istana. Ia juga berhasil bertemu Kaisar dan menunjukkan benda-benda peninggalan itu. Hanya sayangnya, ia tak berhasil mengatakan dirinya bukan putri sejati sang Kaisar yang berhak menyandang gelar Putri Huan Zhu, melainkan Cewei, yang tengah menanti-nantikannya di luar tembok istana.
Jilid 2: Rahasia Yang Belum Terungkap
Dengan bantuan Pangeran Kelima dan kakak beradik Fu, Hsiao Yence berhasil memasukkan Cewei ke istana dengan menjadikannya sebagai dayang. Mereka tetap merahasiakan asal-usul Cewei yang sebenarnya. Cewei membantu Hsiao Yence mempelajari banyak hal. Kepandaiannya menarik perhatian Kaisar. Permaisuri yang berpikiran picik mencurigai kehadiran Cewei, menduga gadis itu sengaja diumpankan oleh Selir Ling dan Hsiao Yence untuk memikat Kaisar. Ia mengirim utusan untuk menciduk Cewei, menanyainya, dan menyiksanya habis-habisan agar mau mengakui tuduhan itu.
Jilid 3: Indahnya Kebenaran
Kaisar Chienlung mengadakan perjalanan keluar istana dengan menyamar untuk mengetahui secara langsung keadaan rakyatnya. Ia didampingi oleh Hsiao Yence dan Cewei. Dalam perjalanan itu, Pangeran Kelima menyatakan cintanya pada Hsiao Yence. Kaisar tiba-tiba diserang seseorang dan nyaris tewas, namun jiwanya diselamatkan Cewei dengan mengorbankan dirinya sendiri.
Sekembalinya ke istana, mereka mendapat tamu kehormatan Kepala Suku Tibet dan putirnya, Saiya. Untuk menjalin hubungan baik antara kedua negara, Putri Saiya akan dijodohkan dengan Pangeran Kelima, tetapi Putri Saiya menjatuhkan pilihannya pada Erkang yang berhasil mengalahkannya dalam pibu, sedangkan Cewei akan diangkat menjadi selir karena telah berjasa.
Tertarik? Hub. Djefi di:
Whatsapp: 081310636383
Email pesanan: order.buku@aksiku.com
Pilih Penulis
Pencarian Cepat - Ketik dan Enter
Home »
Chiung Yao
,
Drama
,
Gramedia Pustaka Utama
,
Novel
» Jual Novel: Putri Huan Zhu (Jilid 1,2,3)
0 comments:
Post a Comment