Judul: Bibel dalam Sorotan Al Qur'an
Penulis: Abu Deedat Syihabuddin, MH
Bahasa: Indonesia
Kulit Muka: Hard Cover
Tebal: xiii + 126 halaman
Berat Buku: 210 g
Penerbit: Pustaka Da'i
Tahun: Cetakan Kedua - April 2004
Kondisi: Bagus (Buku Bekas/Kondisi fisik sesuai foto)
Harga: Rp. 20.000,-
Sinopsis
Allah SWT menurunkan Al-Qur'an untuk meluruskan (mushaddiq) kitab Bibel yang telah mengalami banyak penyimpangan. Diantaranya tentang doktrin trinitas, penyaliban Yesus, Yesus anak Tuhan, para Nabi mempunyai akhlak yang buruk da lain-lain. Al Qur'an sama sekali tidak membenarkan doktrin-doktrin yang ngawur dalam kitab Bibel.
Dalam masalah Ketuhanan misalnya, Al-Qur'an dengan tegas menyatakan: "Sesungguhnya telah kafirlah orang-orang yang berkata: "Sesungguhnya Allah ialah Al-masih putra Maryam". padahal Al-Masih (sendiri) berkata: "Hai Bani Israel, sembahlah Allah Tuhanku dan Tuhanmu." (QS Al-Maidah (5): 72).
Di samping itu, ayat-ayat Bibel sendiri banyak bertentangan satu dengan yang lainnya. Sebagian ayat menerangkan tentang Tuhan itu tiga (Trinitas), sebagian ayat lain menjelaskan Tuhan itu Esa. Sebagian ayat memaparkan babi itu haram, ayat-ayat lain menyatakan babi itu halal.
Selain itu Bibel juga diragukan keabsahannya sebagai Kitab Suci, karena banyak ayat-ayatnya yang melecehkan para Nabi. Dalam Bibel disebutkan misalnya: Nabi Harun membuat patung anak sapi dari emas (Keluaran 32: 1-5). Nabi Daud berbuat zina dengan istrinya Uria yaitu Batsyeba (Kitab Jabur, Mazmur 21: 1-2) dan Nabi Sulaiman menyembah berhala-berhala (1 Raja-raja: 11:3-11) Bibel juga dipertanyakan keasliannya, karena banyak ayat-ayatnya yang memuat kata-kata jorok/porno.
Abu Deedad Syihabuddin, da'i dan kristolog, memaparkan secara terinci hal-hal di atas dalam karyanya ini. Penjelasan penulis, Insya Allah akan membuat pembaca semakin yakin bahwa hanya Al-Qur'anlah satu-satunya Kitab Suci yang benar.
Pilih Penulis
Pencarian Cepat - Ketik dan Enter
Home »
Abu Deedat Syihabuddin
,
Buku Islam
,
Pustaka Da'i
» Jual Buku: Bibel dalam Sorotan Al Qur'an
0 comments:
Post a Comment